Android merupakan sistem operasi
yang bersifat open source sehingga banyak orang yang senang untuk
mengembangkannya. Bagi Anda yang sering "mengoprek" atau senang
bermain-main dengan ROM Android, pasti ada dua istilah yang sudah tidak asing
lagi di telinga Anda yaitu “odexed” dan “deodexed”.
Istilah odexed biasanya terdapat pada ROM Android
bawaan pabrik alias stock ROM, sementara istilah deodexed biasanya melekat pada
ROM buatan sendiri alias custom ROM. Namun tahukah Anda apa itu sebenarnya
odexed dan deodexed? Jika Anda belum mengetahuinya, maka kali ini saya akan
mengulasnya untuk Anda.
Odexed
Jika Anda memiliki odexed ROM, maka
Anda akan menemukan banyak file dengan ekstensi .odex pada folder system app.
Sebagai contoh Anda akan menemukan file browser.apk dan kemudian file
browser.odex di bawahnya. Odex sendiri merupakan singkatan
dari ''Optimized Dalvik Executable File''. File ini berfungsi untuk mengatur
struktur sistem yang berisi informasi mengenai suatu aplikasi seperti informasi
start up, pemakaian dan lainnya. file ini akan mengizinkan sistem Android untuk
mengakses berbagai macam informasi tersebut tanpa perlu mengakses file intinya
(.apk) dan kemudian mengambilnya dari file tersebut. file odex ini kemudian
secara otomatis dimuat ke dalvik cache, sehingga sistem Android anda akan
bekerja jauh lebih cepat. Itulah kenapa Anda diharuskan untuk membersihkan
dalvik cache ketika akan menginstal ROM baru karena dalam dalvik cache tersebut
banyak informasi yang berkaitan langsung dengan performa sistem Android.
![]() |
Samsunggalaxyminigts5570.blogspot.com |
Gambar untuk Odexed
Kelebihan dan kekurangan dari
Odexed ROM
ROM Android yang bersifat odexed
memiliki beberapa kelebihan, yaitu:
- Berbagai macam aplikasi dapat dibuka lebih cepat karena berbagai informasi penting yang dimilikinya sudah dimuat oleh sistem Android sebelumnya.
- File.apk dari aplikasi tersebut akan memiliki ukuran yang tidak terlalu besar sehingga akan menghemat memori Anda.
Sementara itu kekurangan dari
odexed ROM ini di antaranya adalah:
- Melakukan modifikasi terhadap suatu aplikasi menjadi lebih sulit karena kode dari aplikasi tersebut terbagi ke dalam dua file yang terpisah.
- Jika Anda menghapus sebagian data dari aplikasi tersebut, maka Anda juga harus menghapus file .odex nya untuk menghindari berbagai macam error pada sistem Android.
Deodexed
Berbanding terbalik dengan odexed ROM, pada
deodexed ROM semua informasi dari sebuah aplikasi tersimpan pada file .apk nya.
Berbagai informasi yang biasanya ada pada file .odex tersebut di simpan pada
apk dengan nama classes.dex. dengan begitu, pada sebuah deodexed ROM, Anda
tidak akan menemukan file berekstensi .odex pada folder system app.
![]() |
Samsunggalaxyminigts5570.blogspot.com |
Gambar untuk Deodexed
Kelebihan dan kekurangan dari
deodexed ROM
Deodexed ROM memiliki beberapa
kelebihan dibandingkan dengan odexed ROM, di antaranya adalah:
- Deodexed ROM lebih mudah untuk dimodifikasi karena semua data tersimpan di file apk-nya saja.
- Aplikasi yang terdapat pada sistem lebih mudah untuk dihapus karena hanya file apk-ny saja yang harus dihapus.
Sementara itu kekurangan dari
deodexed ROM di antaranya adalah:
- Program library tidak bisa dimuat terlebih dahulu sehingga membutuhkan waktu yang agak lama untuk membuka sebuah aplikasi.
- Proses booting akan memakan waktu yang cukup lama karena informasi yang terdapat di apk harus diambil terlebih dahulu.
Namun satu hal yang perlu diingat,
dua kekurangan tersebut akan hilang atau tidak akan disadari ketika dalvik
cache sudah menyimpan semua informasi yang dibutuhkan dari sebuah aplikasi
sehingga waktu booting dan membuka aplikasi menjadi lebih cepat. Tetapi apabila
Anda menghapus dalvik cache-nya, maka Anda akan kembali merasakan booting yang
cukup lama seperti ketika Anda baru menginstal ROM baru.
Kesimpulan
ROM Android bawaan dari pabrik alias stock ROM
biasanya adalah odexed ROM, sementara itu ROM buatan sendiri alias custom ROM
biasanya adalah deodexed ROM sehingga lebih mudah untuk dimodifikasi dan juga
lebih banyak menghemat kapasitas memori. dengan begitu dapat dengan mudah
disimpulkan jika odexed ROM ditujukan untuk sistem Android yang lebih cepat
sementara deodexed ROM ditujukan untuk modifikasi yang lebih mudah. Maka dari
itu Anda dapat dengan mudah memilih ROM jenis apa yang ingin Anda gunakan.
Sumber : http://m.portal.paseban.com/?mod=content&act=read&id=125242
Tidak ada komentar:
Posting Komentar